Kamis, April 16, 2009

Kegadisan Melayang..!!! Rayuan Gombal

Wuih! Telepon Salah Sambung, Kegadisan Melayang

JAKARTA, KOMPAS.com — Hati-hati jika menerima telepon dari orang yang tak dikenal. Bisa jadi malapetaka yang akan menghampiri Anda, seperti yang dialami seorang wanita muda berumur 16 tahun, sebut saja SS. Karena meladeni telepon dari orang tak dikenal, SS harus merelakan kegadisannya.

Kejadian itu bermula ketika SS memberikan alamat kepada lelaki yang belum pernah dijumpainya tersebut. Pada Senin lalu, tersangka (JS) akhirnya berkunjung ke indekos SS yang terletak di Jalan Karet Pedurenan, Gg H Sidiki Setiabudi, Jakarta Selatan.

"Mereka kenalan lewat telepon. Lalu tersangka main ke rumah SS. Saat itulah korban lalu dibekap dan dilakban. Dia lalu dianiaya dan diperkosa," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol M Iriawan, saat dihubungi wartawan, Rabu (15/4).

Sebelum memerkosa, tersangka JS (22) menganiaya kepala, tangan, dan wajah. JS juga menggondol uang Rp 2 juta dan telepon genggam korban. SS ditinggal di indekosnya masih dalam keadaan terikat.

Wanita yang bekerja di sebuah kafe di Pancoran itu kemudian ditolong warga. JS sendiri ditangkap pada pukul 20.00 pada hari yang sama di rumah orangtuanya di Jalan Pulo Kecil Sunter Jaya, Jakarta Utara.

Kisah yang terkait :

Satu,dua kali oke. Ketiga diperkosa

Sumber dari Kompas.com

Penyebab-Penyebab Aborsi

Penyebab Aborsi diantaranya seperti kisah berikut:
Rabu, 15 April 2009 | 19:06 WIB
Pertama dan Kedua sih Oke, Ketiga Baru Bilang Diperkosa!

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengakuan saksi yang sekaligus teman satu kos-kosan SS ini bisa jadi menimbulkan pertanyaan apakah benar perempuan 16 tahun yang sehari-hari bekerja di sebuah kafe di Pancoran, Jakarta Selatan, itu diperkosa Jemi, teman kopi daratnya.

Menurut saksi bernama Wulan, perkosaan yang dilaporkan SS itu terjadi setelah dua kali Jemi-SS melakukan hubungan layaknya suami-istri di tempat kos mereka. Mengutip pengakuan Jemi, Wulan menyatakan, yang pertama dan kedua, mereka melakukan suka sama suka. Adapun yang ketiga barulah SS mengaku diperkosa.

"Kata tersangka, mereka sudah berhubungan dua kali suka sama suka," kata Wulan kepada wartawan yang menemuinya di tempat kejadian, Rabu (15/4).

Meski begitu, ia buru-buru menambahkan bahwa kalau menurut pengakuan SS, ketiga-tiganya adalah perkosaan. Meskipun, ia juga mengaku tak tahu motif apa yang mendorong Jemi memerkosa SS yang dia kenal lewat telepon salah sambung.

Menurut Wulan pula, setelah diperkosa, SS lalu disekap di kamar mandi memakai handuk. Jemi kemudian mengambil uang di lemari korban sebesar Rp 6 juta (sebelumnya ditulis Rp 2 juta), dan telepon genggam Esia. SS kemudian berteriak-teriak ke kamar Wulan. Namun, Wulan tidak tahu bagaimana SS bisa lepas dari sekapan.

Menurut Wulan, Jemi datang pukul 10.30 ke kos Wulan dan keluar satu jam setelahnya. Namun, Jemi kembali lagi ke kos SS pukul 13.00 untuk meminta maaf dan mengambil telepon genggam miliknya yang tertinggal di kamar wanita yang bekerja di sebuah kafe di Pancoran, Jakarta Selatan, itu.

Sumber dari Kompas